• Jelajahi

    6 (1) Abdusy Syakur Amin (2) arus sungai deras (1) berita kriminal Kadungora (1) Bisnis (2) BMKG gempa (1) budaya Garut (1) budaya Majalengka (1) Bupati Garut (1) Bupati-Wakil Bupati Garut (1) Daerah (6) Daerah Otonomi Baru (1) dijual rumah (1) Dinas Ketahanan Pangan (1) Dinas Perhubungan Garut (1) DOB Garut Selatan (1) DPRD Garut (2) Ekonomi (1) Endog Lewo (1) Garut (79) Garut Satu Data (1) Garut Selatan (1) Gelar Pangan Murah (1) gempa bumi Garut (1) gempa di Tarogong Kidul (1) gempa Garut (1) gempa hari ini (1) gempa magnitudo 3 (1) guru kecelakaan (1) harga pangan (1) harga rumah murah (1) Idulfitri (1) infrastruktur Garut (1) Integrasi Data Garut (1) jalan rusak (1) jalan rusak di Garut (1) kasus pembunuhan di Garut (1) kebun jagung (1) kebun jagung Garut (1) kecelakaan motor (1) kemacetan Garut (1) kerajinan kulit Sukaregang (1) kerajinan lokal (1) kerukunan umat beragama (1) Klenteng Hok Tek Tjeng Sin Majalengka (1) Komunitas (10) Kriminal (3) kuliner khas Garut (1) libur panjang (1) Luthfianisa Putri Karlina (1) Luthfiansa Karlina Putri (1) mayat di kebun jagung (1) Moratorium Pemekaran (1) Operasi Ketupat (1) operasi truk (1) Pemekaran Garut Selatan (1) Pemimpin Baru Garut (1) Pendidikan (5) Penetapan Bupati Terpilih (1) penggembala sapi hilang (1) perayaan Dewa Bumi (1) Pilkada Garut 2024 (1) Pj Bupati Garut (1) Program Prioritas Garut (1) Properti (1) pungli Garut (1) Puri Asri 3 (1) Ramadan (1) Rumah Di Jual (1) rumah Kuningan (1) Rumah Minimalis (1) rumah pasangan muda (1) rumah tipe 21 (1) SAR Garut (1) Sejarah (6) seni tradisional (1) Singajaya Garut (1) stabilitas harga (1) Sungai Cikandang (1) tilang truk (1) truk overload (1) upacara King Ho Ping (1) warisan budaya (1) Warisan Budaya Tak Benda (1) WBTB Jawa Barat (1) Wisata (16) wisata aman (1) wisata Garut (1)
    Copyright © Garut Update
    Best Viral Premium Blogger Templates

    Halaman

    Buruknya Pelayanan Kesehatan Untuk Masyarakat Yang Menggunakan BPJS

    Jumat, 09 Desember 2016, 07.39 WIB Last Updated 2016-12-09T15:39:34Z
    masukkan script iklan disini
    masukkan script iklan disini



    BPJS Kesehatan. (Sumber : http://sorotindonesia.com)
    Berbagai keluhan masyarakat Kabupaten Garut terkait buruknya pelayanan kesehatan untuk masyarakat yang menggunakan fasilitas Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), membuat Bupati Garut Rudy Gunawan angkat bicara.

    Saat ditemui sejumlah warta-wan, Senin (28/11), Rudy mengatakan, Kabupaten Garut saat ini mendapat bantuan dari Gubernur Jawa Barat, Ahmad Heriawan, sebesar Rp 13 milar selain dari Pemda Garut sebesar Rp 5 milar. Dana tersebut, menurutnya, diperuntukkan bagi warga tidak mampu yang menjalani perawatan kesehatan melalui BPJS.

    “Dengan catatan akan mendapat bantuan apabil a nomor induk ke- pendudukan (NIK) tidak ganda. Tetapi yang menjadi masalah saat ini adalah orang yang sakit hari ini, BPJS-nyabaru dibuat, sehingga menyebabkan keterlambatan pembayaran,” ucapnya.

    Bupati menuturkan, setelah pada tahun 2016 mendapatkan bantuan dari Pemprov Jabar sebesar Rp 13 miliar dan dari Pemda Garut sebesar Rp 5 miliar, tahun 2017 pihaknya menargetkan Pemkab

    Garut akan mengalokasikan anggaran sebesar Rp 25 miliar untuk pelayanan kesehatan yang menggunakan BPJS.

    “Kami akan menargetkan pada tahun 2017 sebesar Rp 25 miliar,” katanya.
    Baca juga :
    Lelang Jabatan Kepala Dinas ; Kadisdik Paling Banyak Diincar Pejabat Pemkab Garut
    Kampus-Kampus di Garut Galang Dana untuk Korban Gempa Aceh 
    Tol Cileunyi-Garut-Pangandaran Siap Diwujudkan Tahun Depan


    Diakuinya, Pemerintah Kabupaten Garut akan mampu mengalokasikan anggaran sebesar Rp 25 miliar. Bahkan, pihak BPJS sudah meminta pihaknya untuk mem-perbanyak tempat pelayanan kesehatan yang menggunakan fasilitas BPJS.”

    “Kami meminta bantuan Gubernur Jawa Barat untuk penambahan ruangan layanan kesehatan, dan Gubernur memberikan bantuan sebesar Rp 50 milar tahun ini, namun sayangnya anggaran tersebut tidak terserap,” katanya.

    Rudy menegaskan, buruknya pelayanan kesehatan bagi pengguna kartu BPJS bukan kesalahan BPJS. Pasalnya, tugas BPJS hanya membayar saja. Menurutnya, buruknya pelayanan kesehatan ini adalah kurangnya fasilitas di ramah sakit. Diakuinya hal itu menjadi tanggung jawab pemerintah daerah. “Saat ini kami sedang memikirkan penanggulangan masalah tersebut,” ujar Rudy.

    Sumber :
    Sorot Indonesia. 2016. Buruknya Pelayanan Kesehatan Untuk Masyarakat Yang Menggunakan BPJS. Diakses tanggal 09 Desember 2016. Link ; http://sorotindonesia.com/2016/12/08/buruknya-pelayanan-kesehatan-untuk-masyarakat-yang-menggunakan-bpjs/

    Komentar

    Tampilkan